WIRAnews.com, Malinau “ Bupati Malinau Wempi W Mawa, SE menghadiri dan sekaligus menutup secara resmi acara Pesta Paduan Suara Katolik di Kabupaten Malinau di hadiri Wakil Bupati Malinau, Ketua DPRD Kabupaten Malinau, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Malinau, Sekretaris Daerah, Staf Ahli Bupati, Para Asisten, Kepala OPD Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Malinau, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Malinau Beserta Jajarannya, Pastor “ Pastor Omi, Tokoh “ Tokoh Umat Katolik, Suster “ Suster CIJ Malinau, Ketua LP3KD, Panitia Pelaksana Dan Seluruh Hadirin Baik Secara Virtual Maupun Yang Hadir Secara Langsung bertempat di Ruang Pertemuan Laga Feratu Lantai III Kantor Bupati Malinau, Senin (13/9).
Di dalam sambutannya Bupati Malinau Wempi W Mawa, SE menyampaikan Atas Nama Pemerintah Kabupaten Malinau mengapresiasi kegiatan pesparani ini. selain sebagai ungkapan nyata atas keimanan kita kepada tuhan, juga sebagai ajang untuk mengasah bakat serta kemampuan umat yang walaupun ditengah pandemi namun tetap bersukacita untuk berlatih demi memberikan yang terbaik pada perlombaan ini terlebih bagi Tuhan.
Pada kesempatan yang berbahagia ini juga, saya menyampaikan selamat kepada para peserta yang berhasil keluar sebagai juara, terus tingkatkan prestasi saudara sekalian dan bagi yang belum berpeluang menjadi juara agar tidak berkecil hati namun jadikan ini pelecut semangat untuk tetap bersemangat dalam meningkatkan kemampuan yang saudara miliki. Saya berharap agar ajang pesparani ini bukan hanya ajang perlombaan rohani semata namun dapat mempererat hubungan persatuan dan kesatuan antar umat katolik di Kabupaten Malinau.
ucapan terima kasih saya sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu dan memberikan sumbangsihnya dalam berbagai bentuk yang telah mensukseskan jalannya pesparani II ini sehingga dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya atas anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Selanjutnya dengan memohon pertolongan tuhan yang maha kuasa, pesta paduan suara katolik di Kabupaten Malinau pada hari ini, selasa tanggal 13 September Tahun 2021 saya nyatakan resmi ditutup. kiranya melalui pesparani ii di kabupaten malinau ini, kita akan menghasilkan hal-hal besar bagi kemajuan dan peningkatan iman, ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa khususnya diantara umat katolik, serta memberikan kontribusi bagi pemantapan kemajuan daerah Kabupaten Malinau yang kita cintai ini’,pungkasnya. (*)