GOW Kabupaten Malinau Gelar Lomba Busana Kebaya Tradisional dan Modern dalam Rangka Peringatan Hari Kartini

- Jurnalis

Rabu, 8 Mei 2024 - 21:41 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Malinau, 8 Mei 2024 – Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Malinau menyelenggarakan Lomba Busana Kebaya Tradisional dan Kebaya Modern di ruang Laga Feratu, Kantor Bupati Malinau, pada Rabu (8/5/24). Acara ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Kartini yang jatuh pada 21 April.

Ketua GOW Kabupaten Malinau, Ny. Rostinawati Ernes, melaporkan bahwa lomba ini diikuti oleh 38 peserta yang merupakan perwakilan dari berbagai organisasi yang tergabung dalam GOW Kabupaten Malinau. Lomba tersebut dibagi menjadi dua kategori, yakni dewasa dan remaja. Kategori remaja diikuti oleh peserta berusia 14 hingga 17 tahun, yang tampil berpasangan dengan orang tua atau wali mereka.

Ny. Rostinawati menjelaskan bahwa tujuan dari lomba ini adalah untuk melestarikan kebaya sebagai salah satu warisan budaya Indonesia yang penuh makna. “Kebaya memiliki filosofi yang menyesuaikan lekuk tubuh wanita, melambangkan kemampuan wanita untuk menyesuaikan diri dalam berbagai suasana, keadaan, dan budaya secara lemah lembut dan luwes. Perempuan berkebaya juga terlihat anggun dan memancarkan aura kehangatan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Bupati Malinau Launching Showroom Mini Dekranasda.

Ia juga mengajak para perempuan untuk merenungkan peran dan kontribusinya dalam membangun masa depan yang lebih baik melalui momen Hari Kartini. “Mari kita terus bergandengan tangan dalam memperjuangkan keadilan dan pendidikan yang merata bagi seluruh kaum perempuan, khususnya di Kabupaten Malinau,” tambahnya.

Bupati Malinau, Wempi W Mawa, S.E., M.H, menyambut baik serta mengapresiasi ide dan gagasan dari GOW Kabupaten Malinau atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Menurutnya, selain menjadi momen yang erat dengan peringatan Hari Kartini, lomba kebaya juga merupakan bentuk penghargaan terhadap sejarah dan keberadaan pakaian asli wanita Indonesia, yakni kebaya tradisional. Lomba ini juga mendukung para perempuan untuk berkreasi dengan menciptakan kebaya modern yang memiliki nilai estetika bagi perempuan Indonesia.

Baca Juga :  Pemadaman Listrik Di Nunukan, Penyebabnya Kompresor

Wempi berharap, melalui momentum Hari Kartini, perempuan Kabupaten Malinau semakin inspiratif, kreatif, dan inovatif, terutama dalam mendukung pemerintah daerah menjalankan lima program inovasi daerah menuju Kabupaten Malinau yang mandiri, damai, dan sejahtera.

Berita Terkait

Bupati Wempi Resmi Buka Turnamen Bupati Malinau Cup 2025: Komitmen Tingkatkan Prestasi dan Fasilitas Olahraga
Bupati Wempi Serahkan Hewan Kurban, Bukti Kepedulian terhadap Umat dan Penguatan Nilai Kebersamaan
Bupati Malinau Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila, Tegaskan Komitmen Terhadap Nilai-Nilai Luhur Bangsa
Bupati Malinau Hadiri Munas VI Apkasi, Tampilkan Kepemimpinan Visioner di Tingkat Nasional
Mayoritas Jemaah Haji Indonesia 2025 adalah Ibu Rumah Tangga
Bupati dan Wakil Bupati Malinau Disambut Antusias Sepulang dari Pelantikan dan Retreat
Sekda Malinau Dukung Pengembangan Kakao sebagai Sumber Ekonomi Baru
Sekda Malinau Buka Bimbel TNI, Polri, Akpol, Akmil, dan IPDN untuk Ratusan Siswa

Berita Terkait

Rabu, 25 Juni 2025 - 11:16 WITA

Bupati Wempi Resmi Buka Turnamen Bupati Malinau Cup 2025: Komitmen Tingkatkan Prestasi dan Fasilitas Olahraga

Kamis, 5 Juni 2025 - 12:43 WITA

Bupati Wempi Serahkan Hewan Kurban, Bukti Kepedulian terhadap Umat dan Penguatan Nilai Kebersamaan

Selasa, 3 Juni 2025 - 06:47 WITA

Bupati Malinau Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila, Tegaskan Komitmen Terhadap Nilai-Nilai Luhur Bangsa

Minggu, 1 Juni 2025 - 00:31 WITA

Bupati Malinau Hadiri Munas VI Apkasi, Tampilkan Kepemimpinan Visioner di Tingkat Nasional

Selasa, 29 April 2025 - 20:48 WITA

Mayoritas Jemaah Haji Indonesia 2025 adalah Ibu Rumah Tangga

Berita Terbaru