Malinau, 3 Juli 2024 – Camat sebagai Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di tingkat kecamatan memegang peran vital dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan umum di wilayahnya. Hal ini disampaikan oleh Plh. Sekda Malinau, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Drs. H. Kamran Daik, M.Si, dalam sambutannya pada Rapat Koordinasi (Rakor) Camat se-Kabupaten Malinau yang digelar di ruang Intulun, Rabu (3/7).
Menurut H. Kamran, camat memiliki sejumlah tugas strategis, antara lain mengkoordinasikan pemberdayaan masyarakat, penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum, serta memastikan penerapan dan penegakan peraturan daerah dan peraturan kepala daerah di tingkat kecamatan. Camat juga berperan dalam mengkoordinasikan kegiatan pemerintahan di wilayahnya.
“Dalam pembangunan daerah, camat memiliki peran penting dalam desentralisasi administrasi dan pelimpahan kewenangan dari bupati. Untuk itu, camat perlu meningkatkan kapasitas pemahaman tentang tugas dan wewenangnya,” ungkap H. Kamran.
Lebih lanjut, H. Kamran menjelaskan bahwa camat tidak hanya menjalankan tugas atributif, namun juga delegatif, di mana camat melaksanakan sebagian kewenangan yang dilimpahkan oleh bupati berdasarkan pemetaan pelayanan publik dan pemerintahan umum. Dalam pelaksanaan kewenangan ini, camat harus berkoordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), serta tokoh masyarakat, agama, dan adat agar kewenangan tersebut dapat dijalankan dengan maksimal.
“Pentingnya koordinasi ini untuk memastikan penyelenggaraan pemerintahan yang efektif dan efisien di kecamatan. Pemkab Malinau juga berkomitmen untuk terus memberikan pembinaan kepada camat melalui kegiatan pemberdayaan kecamatan, seperti rakor ini,” tambah H. Kamran.
Mengakhiri sambutannya, H. Kamran mengingatkan seluruh camat se-Kabupaten Malinau untuk mengikuti rapat koordinasi dengan serius dan komitmen tinggi.
“Saya berharap melalui rapat koordinasi ini, seluruh camat dapat lebih memahami tugas dan fungsinya sebagai camat, sehingga penyelenggaraan pemerintahan yang terukur, efisien, dan efektif dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” tutup H. Kamran.
