WIRAnews.com, MALINAU – Sejumlah tenaga pendidik dan tenaga kependidikan maupun para orang tua siswa siap mendukung arahan Presiden Joko Widodo untuk menyelenggarkan pembelajaran tatap muka (PTM) walaupun secara terbatas, dengan vaksinasi siswa sebagai salah satu syarat pelaksanaan. Pasalnya pandemi yang berlangsung lebih dari setahun ini telah berdampak parah pada sektor pendidikan, terlebih di daerah pedalaman dan wilayah perbatasan RI-Malaysia.
Menindaklanjuti hal itu, saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Kesehatan P2KB Malinau, dr. Jhon Felix Rundupadang mengatakan, dalam mendukung keberlangsungan dan keamanan para siswa saat menjalani Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas, saat ini pihaknya telah menerima stok vaksin jenis Sinovac dan Moderna, yang akan diprioritaskan bagi tenaga guru maupun para siswa. “Sasaran vaksinasi kali ini akan menargetkan para siswa.
Apabila ada guru yang juga belum menerima suntikan vaksin, akan kita fasilitasi dengan vaksin jenis Moderna,” ucapnya, Kamis (9/9/2021). Dr. Jhon Felix menjelaskan, alokasi vaksin yang telah diterima pihaknya secara bertahap akan diberikan kepada target sasaran. Saat ini, untuk stok vaksin dosis pertama jenis Moderna 700 vial dan jenis Sinovac totalnya 1.005 vial telah diterima oleh Pemerintah Daerah melalui Dinas Kesehatan Malinau. Sebagian jumlah vaksin juga akan dialokasikan untuk jalur program serbuan vaksinasi TNI-Polri di daerah. “Dari vaksin jenis Moderna sekira 7.000 orang sasaran akan menerima dosis pertama.
Namun jumlah vaksin akan dibagi menjadi dua dosis, guna meminimalisir terjadinya kekosongan stok kedepan,” ucapnya. Ia menilai, itu merupakan strategi agar waktu vaksinasi di dosis satu dan dua tidak terlalu jauh jarak atau rentan waktu penyuntikkannya. Sementara itu, salah seorang orang tua siswa, Ibu Bernadeta Mila menyambut positif langkah yang diambil oleh jajaran Pemkab Malinau. “Menurut saya harusnya tidak hanya guru yang divaksin, tapi siswa juga penting untuk dapat vaksinasi,” ungkapnya kepada Swarakaltara.com, usai mengantarkan putrinya menjalani PTM di Sekolah, Kamis (9/9/2021).
Ia berpendapat, Pemerintah Daerah juga harus memfasilitasi, mengedukasi dan mengevaluasi kesiapan sekolah, sehingga PTM berjalan baik. Terakhir, Ibu Bernadeta berharap melalui langkah-langkah yang diambil Pemerintah Daerah dalam menggencarkan vaksinasi untuk para siswa, semoga dapat menghindari adanya kluster penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah. “Melalui program vaksinasi ini, semoga pandemi bisa segera teratasi, demi kelangsungan pembelajaran tatap muka (PTM) kedepan dan keselamatan anak-anak didik,” pungkasnya. Reporter : Gani