Sekda Malinau Resmikan Pelatihan Penulisan Sejarah Lokal 11 Etnis

- Jurnalis

Senin, 8 Juli 2024 - 22:26 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Malinau, 8 Juli 2024 – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malinau, Dr. Ernes Silvanus, S.Pi., M.M., M.H, secara resmi membuka pelatihan penulisan sejarah lokal yang melibatkan perwakilan dari 11 etnis di Kabupaten Malinau. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Ruang Intulun Kantor Bupati Malinau pada Senin (8/7/2024).

Dalam sambutannya, Dr. Ernes menyampaikan bahwa penulisan sejarah lokal oleh 11 etnis di Malinau memiliki ciri khas yang sangat penting, yakni keaslian cerita atau autentisitas. Menurutnya, sejarah yang ditulis harus mampu menggambarkan cerita yang nyata dan tidak mengubah fakta yang ada, terutama yang berkaitan dengan keberagaman etnis yang ada di daerah tersebut.

“Penulisan sejarah lokal ini memiliki banyak manfaat. Berbeda dengan menulis artikel biasa, sejarah harus mengandung keaslian cerita. Kami mendorong agar hasil penulisan ini dapat diagendakan oleh Dinas Pariwisata dan ditampilkan dalam event Irau Malinau 2025,” ujar Dr. Ernes.

Baca Juga :  Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Malinau Hadirkan Kafe Literasi untuk Tingkatkan Budaya Membaca dan Literasi

Penulisan sejarah, lanjut Dr. Ernes, tidak hanya mengandalkan ingatan semata, tetapi juga harus menggali berbagai sumber yang kompeten. Saksi hidup, benda peninggalan sejarah, hingga jejak dan kebiasaan masyarakat menjadi referensi penting dalam menggali keaslian cerita sejarah.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Malinau, Dr. Kristian, M.Si, dalam laporannya mengungkapkan bahwa pelatihan ini melibatkan perwakilan dari 11 etnis di Malinau, masing-masing mengirimkan tiga penulis untuk mewakili etnis mereka. Adapun 11 etnis yang dimaksud adalah Abai, Bulungan, Bulusu, Kenyah, Kayan, Lundayeh, Punan, Sa’ban, Tahol, Tidung, dan Tingalan.

Baca Juga :  PIMPIN RAPAT INTIMUNG BUPATI TEKANKAN BEBERAPA HAL PRIORITAS

Rencananya, hasil dari penulisan sejarah lokal ini akan diterbitkan dalam bentuk tulisan sejarah umum dari masing-masing perwakilan etnis. Hasil tersebut akan menjadi dokumentasi berharga yang menggambarkan sejarah dan kebudayaan tiap etnis di Kabupaten Malinau.

Pelatihan ini bertujuan untuk menyampaikan informasi seputar peristiwa sejarah di masa lampau yang dapat menjadi karya sejarah yang memuat kekhasan zamannya. Dengan demikian, penulisan sejarah ini diharapkan dapat menjembatani antara pelaku sejarah saat ini dan generasi yang akan datang.

Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Malinau dapat lebih memahami dan menghargai kekayaan sejarah yang dimiliki, serta menjaga warisan budaya yang sangat berharga.

Berita Terkait

Pemkab Malinau Gelar Malam Penghargaan dan Penyerahan Bantuan pada HUT ke-26 dan Irau ke-11
Bupati Malinau dan Iwan Fals Tanam Pohon Manggis di RTH Seluwing: Pesan Ekologis dalam Irau ke-11
Bupati Wempi Buka Lomba Gerak Jalan TARKAM 2025, Malinau Kembali Jadi Tuan Rumah
Malinau Hadirkan 5 Pemuka Agama Nasional dalam Dialog Lintas Kepercayaan di Festival Irau ke-11
Wamendagri Bima Arya: Malinau Bisa Jadi Contoh Pembangunan dan Pelestarian Budaya
Kepala Staf Kepresidenan RI: Dari Malinau Kita Belajar Menjaga Alam, Melestarikan Budaya, dan Menyalakan Harapan bagi Indonesia
Warga Toraja Tampilkan Budaya dan Serahkan Cinderamata di Irau ke-11, Bukti Sinergi dan Rasa Syukur untuk Malinau
Bupati Wempi Apresiasi Paguyuban Bali, Semangat Budaya Warnai Irau ke-11 Malinau

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 08:16 WITA

Pemkab Malinau Gelar Malam Penghargaan dan Penyerahan Bantuan pada HUT ke-26 dan Irau ke-11

Minggu, 26 Oktober 2025 - 08:08 WITA

Bupati Malinau dan Iwan Fals Tanam Pohon Manggis di RTH Seluwing: Pesan Ekologis dalam Irau ke-11

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:42 WITA

Bupati Wempi Buka Lomba Gerak Jalan TARKAM 2025, Malinau Kembali Jadi Tuan Rumah

Jumat, 24 Oktober 2025 - 09:03 WITA

Malinau Hadirkan 5 Pemuka Agama Nasional dalam Dialog Lintas Kepercayaan di Festival Irau ke-11

Kamis, 23 Oktober 2025 - 20:58 WITA

Wamendagri Bima Arya: Malinau Bisa Jadi Contoh Pembangunan dan Pelestarian Budaya

Berita Terbaru