Sekitar 250.000 Orang Hadiri Penghormatan Terakhir untuk Paus Fransiskus di Vatikan

- Jurnalis

Sabtu, 26 April 2025 - 15:56 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Vatikan — Sekitar 250.000 orang memberikan penghormatan terakhir kepada Paus Fransiskus selama tiga hari persemayaman di Basilika Santo Petrus, Vatikan. Prosesi penghormatan ini berakhir pada Jumat (25/4) pukul 19.00 waktu setempat, diikuti dengan upacara penyegelan peti jenazah pada pukul 20.00 waktu setempat.

Paus Fransiskus disemayamkan dalam peti kayu sederhana, mengenakan jubah merah dan sepatu hitam, sesuai dengan wasiatnya untuk prosesi yang sederhana dan khidmat. Peti jenazah diletakkan di depan altar Confessio tanpa platform tinggi, memungkinkan para pelayat memberikan penghormatan secara langsung.

Baca Juga :  Seluruh Asset Masuk Malaysia, Mama Raya Tetap Memilih Merah Putih

Prosesi pemakaman dilaksanakan pada Sabtu (26/4) pukul 10.00 waktu setempat di Alun-alun Santo Petrus, dipimpin oleh Kardinal Kevin Farrell. Setelah misa, peti jenazah dibawa ke Basilika Santa Maria Maggiore di Roma untuk dimakamkan, menjadikan Paus Fransiskus sebagai Paus pertama dalam lebih dari satu abad yang dimakamkan di luar Vatikan.

Pemakaman ini dihadiri oleh lebih dari 50 kepala negara dan lebih dari selusin bangsawan, termasuk Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Prancis Emmanuel Macron. Pihak berwenang Italia dan Vatikan menerapkan pengamanan ketat di sekitar Basilika Santo Petrus, termasuk larangan penggunaan pesawat nirawak, penempatan penembak jitu di atap, dan siaga jet tempur.

Baca Juga :  Peduli Pendidikan Anak Di Tapal Batas, Satgas Pamtas RI “ Malaysia Yonarhanud 16/SBC Bagikan Peralatan Sekolah

Paus Fransiskus dikenang sebagai pemimpin yang mencintai semua orang dan agama, serta dikenal atas kesederhanaannya dan perjuangannya bagi kaum miskin dan migran.

Berita Terkait

Mobil Paus Fransiskus Diubah Jadi Klinik Keliling untuk Anak-anak Gaza
Mike Waltz Ditunjuk Trump sebagai Duta Besar AS untuk PBB
Krisis Politik Korea Selatan: Menteri Keuangan Choi Sang-mok Mengundurkan Diri
Ketegangan India-Pakistan Memuncak: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer
Hari K3 Internasional 2025: Sorotan pada Peran AI dan Digitalisasi di Dunia Kerja
Rusia Tahan WN Ukraina Diduga Terlibat Pembunuhan Jenderal Senior di Moskow
Polisi Diserang di Paris Menjelang Olimpiade 2024
Dua Kandidat Mengundurkan Diri Jelang Pemilihan Presiden Iran

Berita Terkait

Senin, 5 Mei 2025 - 13:26 WITA

Mobil Paus Fransiskus Diubah Jadi Klinik Keliling untuk Anak-anak Gaza

Jumat, 2 Mei 2025 - 14:35 WITA

Mike Waltz Ditunjuk Trump sebagai Duta Besar AS untuk PBB

Jumat, 2 Mei 2025 - 13:33 WITA

Krisis Politik Korea Selatan: Menteri Keuangan Choi Sang-mok Mengundurkan Diri

Rabu, 30 April 2025 - 20:44 WITA

Ketegangan India-Pakistan Memuncak: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer

Senin, 28 April 2025 - 18:51 WITA

Hari K3 Internasional 2025: Sorotan pada Peran AI dan Digitalisasi di Dunia Kerja

Berita Terbaru