TARAKAN – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Jusuf SK mencetak sejarah baru dengan sukses melaksanakan operasi bedah jantung terbuka untuk pertama kalinya di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Sabtu (15/2/2025). Keberhasilan ini menjadikan RSUD dr. H. Jusuf SK sebagai rumah sakit pertama di wilayah utara Indonesia yang memiliki layanan Bedah Toraks dan Kardiovaskular.
Acara bersejarah ini turut disaksikan secara virtual oleh Direktur Jenderal Kesehatan Lanjutan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Dr. Azhar Jaya, S.H., SKM, MARS. Sementara itu, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Datu Iqra Ramadhan, S.Sos., M.Si, hadir secara langsung mewakili Gubernur Kalimantan Utara, Dr. H. Zainal Arifin Paliwang, S.H., M.Hum.
Dalam sambutannya, Datu Iqra menyampaikan apresiasi tinggi dari Pemerintah Provinsi Kaltara atas pencapaian ini.
“Atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kementerian Kesehatan RI, tenaga medis, serta seluruh pihak yang telah berperan dalam terlaksananya operasi bedah jantung terbuka perdana di RSUD dr. H. Jusuf SK. Terima kasih atas dedikasi luar biasa dalam menyediakan layanan kesehatan terbaik bagi masyarakat di Kalimantan Utara,” ujarnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD dr. H. Jusuf SK, dr. Budy Aziz B., Sp.PK, mengungkapkan bahwa operasi bedah jantung terbuka perdana ini dilakukan dalam dua hari, yakni Jumat (14/2) dan Sabtu (15/2), dengan total lima pasien, termasuk dua anak-anak.
“Alhamdulillah, operasi bedah jantung terbuka perdana ini telah berjalan dengan sukses. Kelima pasien yang menjalani prosedur menunjukkan perkembangan yang sangat baik pascaoperasi,” kata dr. Budy Aziz.
Ia menambahkan, bedah jantung terbuka untuk anak-anak ini menjadi yang pertama dilakukan di luar kota-kota besar seperti Jakarta, Semarang, dan Surabaya.
Program ini merupakan kelanjutan dari layanan kateterisasi jantung yang telah dimulai sejak 2024. RSUD dr. H. Jusuf SK terus berupaya mengembangkan fasilitas kesehatan dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk Kementerian Kesehatan RI serta rumah sakit mitra seperti RS Jantung Harapan Kita, RS Srikandi, dan RS Abdoel Wahab Sjahranie.
Melalui sambungan virtual, Dr. Azhar Jaya turut menyampaikan kebanggaannya terhadap capaian RSUD dr. H. Jusuf SK.
“Kami terus mendorong setiap provinsi di Indonesia untuk memiliki fasilitas layanan bedah jantung di rumah sakit provinsi masing-masing. Dengan demikian, masyarakat tidak perlu lagi pergi jauh untuk mendapatkan layanan kesehatan terbaik,” tuturnya.
Sebagai simbol peresmian, acara ditutup dengan penekanan bel sirine bersama, menandai dimulainya layanan bedah jantung terbuka di RSUD dr. H. Jusuf SK. Keberhasilan ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan masyarakat Kaltara terhadap layanan kesehatan di luar daerah dan memberikan akses medis yang lebih mudah serta terjangkau.